Definisi Produk

Produk adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada suatu pasar    untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan. Segala sesuatu yang termasuk di dalamnya adalah barang berwujud, jasa, events, tempat, organisasi, ide ataupun kombinasi antara hal-hal yang baru saja disebutkan.

Produk menurut Kotler dan Amstrong adalah segala sesuatu yang ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, dipergunakan dan yang dapat memuaskan keinginan dan kebutuhan konsumen.

Menurut Stanton, produk adalah kumpulan dari atribut-atribut yang nyata maupun tidak nyata,  termasuk di dalamnya kemasan, warna, harga, kualitas dan merk ditambah dengan jasa dan reputasi penjualannya.

Menurut Tjiptono secara konseptual produk adalah pemahaman subjektif dari produsen atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen, sesuai dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli.

Adapun mengenai tingkatan produk, sebagaimana pendapat Kotler ada lima tingkatan produk adalah:
a)  Core benefit  yaitu manfaat dasar dari suatu produk yang ditawarkan kepada konsumen
b)  Basic product  yaitu bentuk dasar dari suatu produk yang dapat dirasakan oleh panca indra.
c)  Expected product  yaitu serangkaian atribut-atribut produk dan kondisi-kondisi yang diharapkan oleh pembeli pada saat membeli suatu produk.
d)  Augmented product  yaitu sesuatu yang membedakan antara produk yang ditawarkan oleh badan usaha dengan produk yang ditawarkan oleh pesaing.
e)  Potential product  yaitu semua argumentasi dan perubahan bentuk yang dialami oleh suatu produk dimasa datang.

Produk

Sedangkan pengklasifikasian Produk, Menurut kotler produk dapat diklasifikasikan menjadi beberapa kelompok yaitu :
a)  Berdasarkan wujudnya, produk dapat diklasifikasikan ke dalam 2 kelompok utama:
(1)  Barang merupakan produk yang berwujud fisik, sehingga bisa dilihat, diraba atau disentuh, dirasa, dipegang , disimpan, dipindahkan dan perlakuan fisik lainnya.
(2)  Jasa merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual (dikonsumsi pihak lain)

b)  Berdasarkan aspek daya tahannya produk dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu :
(1)  Barang tidak tahan lama adalah barang berwujud yang biasanya habis dikonsumsi dalam satu atau beberapa pemakaian.
(2)  Barang tahan lama adalah barang berwujud yang biasanya bisa bertahan lama dengan banyak pemakaian.

c)  Berdasarkan tujuan konsumsi Dapat diklasifikasikan menjadi 2 yaitu :
(1)  Barang konsumsi merupakan suatu produk yang langsung dapat dikonsumsi tanpa melalui pemrosesan lebih lanjut untuk memperoleh manfaat dari produk tersebut.
(2)  Barang industri merupakan suatu jenis  produk yang masih memerlukan pemrosesan lebih lanjut untuk mendapatkan suatu manfaat tertentu.

Tentang Atribut Produk, sebagaimana yang didefinisasikan oleh Kotler dan  Amstrong atribut produk adalah pengembangan suatu produk atau jasa melibatkan penentuan manfaat yang akan diberikan.

Menurut Fandy Tjiptono atribut produk adalah unsur–unsur produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan. Meliputi merek, kemasan, jaminan(garansi), pelayanan.

Menurut Kotler atribut produk adalah karakteristik yang melengkapi fungsi dasar produk. Unsur–unsur atribut produk:

a)  Kualitas produk
Bila suatu produk telah dapat menjalankan fungsi-fungsi dapat dikatakan sebagai produk yang memiliki kulitas yang baik.

b)  Fitur produk
Kotler dan Amstrong sebuah produk ditawarkan dengan beraneka macam fitur. Perusahaan dapat menciptakan model dengan tingkat yang lebih tinggi dengan menambah beberapa fitur.

c)  Desain produk
Menurut Kotler dan Amstrong cara lain untuk menambah nilai konsumen adalah melalui desain atau rancangan produk yang berbeda dari yang lain.

0 Response to "Definisi Produk"

Posting Komentar